lensapendidikan.com Palembang, [14 Februari 2025] – Dugaan praktik mafia sepak bola mencuat dalam laga Liga 4 Indonesia yang mempertemukan Eximbels Hastiguna FC dan David FC di Lapangan Baseball Jakabaring Sport City, Palembang. Kejanggalan dalam kepemimpinan wasit menjadi sorotan setelah insiden kontroversial terjadi di kotak penalti.
Dalam pertandingan tersebut, seorang pemain Eximbels Hastiguna FC terlihat jelas dijegal oleh pemain David FC di dalam kotak penalti. Namun, wasit pertandingan tidak menganggapnya sebagai pelanggaran, meskipun sudah dilakukan protes oleh pemain exsimbels hastiguna fc tetapi wasit yang memempin pertandingan di menghiraukannya sebagai pelanggaran walaupun banyak penonton yang melihat kejadian tersebut secara jelas.
Kasus ini menimbulkan kekecewaan dari berbagai pihak, termasuk klub, pemain, dan suporter yang berharap adanya keadilan dalam sepak bola Indonesia. Banyak pihak mendesak PSSI Pusat, Kemenpora, dan Dispora Sumatera Selatan untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap wasit yang memimpin pertandingan serta memberikan sanksi kepada tim David FC jika terbukti melakukan praktik yang mencederai nilai sportivitas.
“Kami berharap ke depan tidak ada lagi mafia sepak bola yang merusak kompetisi di Indonesia. Sepak bola harus bersih, adil, dan menjadi ajang yang membangun bakat pemain muda,” ujar salah satu perwakilan dari Eximbels Hastiguna FC.
Dengan adanya perhatian dari berbagai pihak, diharapkan kasus ini dapat diusut tuntas sehingga kepercayaan terhadap kompetisi sepak bola di Indonesia tetap terjaga.+Nasrullah)