Zainal Warga Bangun Sari Kecewa Dengan SPBU Yang Berada Di Bernah Kecamatan Kota Bumi Selatan Diduga Bahan Bakar Tercampur Air.
lensapendidikan.com Lampung Utara – Salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Bernah diduga menjual bensin yang tercampur air, menyebabkan beberapa kendaraan mogok setelah mengisi bahan bakar. dengan beberapa oknum SPBU telah ditindak tegas Senin 16 Juni 2025
Diduga ada kelalaian atau kesengajaan dari oknum petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan operator truk tangki dalam mencampurkan air ke dalam bensin.
Salah satu kendaraan Terios milik Zainal Warga bangun sari mengalami mogok setelah mengisi bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berada di Bernah.
kronologis terjadi pada hari Minggu tanggal 15 Juni 2025 sekitar pukul 16.30 saat Zainal hendak mengisi bensin di pom Bernah, setelah mobil terisi bensin dia langsung pulang, dan memarkir mobil nya karena akan di pakai besok.
Setelah pagi hendak memanaskan mobil, mobil ngadat dan tidak bisa stabil, lalu di bawa ke bengkel setelah di cek ternyata mobil tersebut bermasalah dengan pembakaran nya, montir bilang ini bahan bakar nya tercampur air.
Setelah di konfirmasi oleh awak media, Zainal yang berdomisili di Desa Bangunsari keluhkan pelayanan pom bensin Bernah yang di nilai buruk, karena kelalaian atau pun ketidak sengajaan petugas pom bensin mengakibatkan mobil milik saya menjadi rusak, akibat bensin tercampur air.
Akibat kejadian tersebut terpaksa mobil harus di perbaiki karena banyak imbas yang terjadi mulai dari filter minyak, sampai ac nya rusak dan masih banyak lainnya yang harus di cek.
Menurut Zainal pom bensin Bernah harus bertanggung jawab, akibat bensin tercampur air dia harus menunda perjalanan nya ke bandar Lampung dan harus merogoh kocek untuk perbaikan kendaraan miliknya Tututpnya. (Ibnu / Tim PWRI)
