lensapendidikan.com Lubuk Linggau-Tim pengacara Rois Rodi Wijaya dan Iman Senen Fauzi ariyanto SH dan Dwi Saputra SH.mendesak bawaslu untuk segara . terutama dari pihak sebelah tim ses poslon nomor (2).
Ternyata banyak sekali temuan di lapangan ,belum ada tanggapan dari pihak bawaslu. Seprti dari tim ses nomor urut (2). banyak sekali membagi bagi sembako, dan mengasi duit kepada masyarakat kota Lubuk Linggau.biar masyarakat memilih nomor urut (2).Sampai saat ini belum sama sekali tanggapan dari bawaslu.
Seperti contoh yang terjadi di perumahan prum dam.tim ses Rois Zaini menangkap tim dari nomor urut (2) Lukman. Yang sedang membagikan duit kepada warga tadi pagi jam 06,00 wib (24/11/2024)
Awak media wawancara via lewat telpon sama zaini yang menangkap pelaku Lukman.
Pengacara Rois menegaskan. kepada tim Rois yang ada di lapangan .Apabila ada pihak nomor urut (2) yang membagi sembako dan duit harus di tidak tegas.
bawaslu harus netral menghadapi menjelang pilkada kota Lubuk Linggau.seharusnya tidak boleh berpihak kepada salah satu paslon.
Sebab sudah banyak sekali temuan temuan di lapangan dan laporan ke bawaslu. Sampai saat ini belum ada sama sekali yang di panggil oleh bawaslu.
Sebagai bawaslu harus tegas dalam masalah ini.
Tadi siang (24/11/2024) awak media wawancara sama pengacara Rois Rodi Wijaya dan Iman Senen Fauzi Ariyanto SH dan Dwi Saputra SH. beliau mengatakan sekarang belum ada tidakan dari bawaslu.
Tadi siang wawancara sama awak media ketua bawaslu Dedi.
Yang harus patroli pengawasan menjelang minggu tentang ini. Dari pihak bawaslu menurut tim. Bascam ada (24) orang , PKD ada (72) orang, sad PP (32) orang, dari pihak kepolisian ada (8) orang.
Sekarang sudah memasuki minggu tenang.menjelang pemilihan serentak di seluruh Indonesia (27/11/2024) (Nasrullah)